tak mudah

 Berikut lirik lagu berjudul "Tak Mudah Tapi Selesai" — diciptakan sebagai motivasi hidup penuh rasa untuk generasi usia 19–35 tahun yang sedang berjuang, tersesat, overthinking, atau lelah menjalani ekspektasi hidup. Lirik ini emosional, sarkastik halus, dan reflektif, menggunakan bahasa baku yang tetap sederhana dan kuat makna.


🎵 Tak Mudah Tapi Selesai

Verse 1
Katanya: “Jalanin aja.”
Tapi tak ada yang bilang,
kalau jalannya berbatu dan sepi.
Orang-orang sibuk terlihat baik-baik saja,
Padahal hatinya nyaris roboh tiap hari.

Pre-Chorus
Kita belajar tertawa,
padahal yang di dada nyangkut semua tanya.
“Kenapa hidup nggak adil?”
Padahal hidup memang tak pernah janji akan adil.

Chorus
Tak mudah, tapi selesai.
Karena mati itu ujung, bukan kabur.
Jangan tunggu napas hilang
untuk mulai hargai satu hari yang masih ada.

Tak mudah, tapi bisa.
Bukan karena kuat—tapi karena bertahan.
Karena hidup itu bukan soal hebat,
tapi soal terus jalan…
meski gak ada yang lihat.

Verse 2
Dunia suka menertawakan yang lambat,
Padahal bukan semua lahir di lintasan yang sama.
Ada yang lari karena diberi sayap,
Ada yang merangkak sambil luka.

Bridge
Bukan piala yang dicari,
tapi damai di kepala sendiri.
Tak perlu sempurna,
cukup waras dan masih punya arah.

Final Chorus
Tak mudah, tapi selesai.
Karena menyerah itu cepat,
tapi luka karena menyesal… seumur hidup.
Tak mudah, tapi layak.
Kalau bukan buat orang lain,
setidaknya untuk dirimu sendiri.
Hari ini belum indah—
tapi kamu belum selesai.


🎧 Genre yang Cocok:

  • Indie Pop, Lo-fi Pop, atau Alt-R&B

  • Cocok dibawakan dengan vokal mellow dan instrumen minimalis: gitar akustik, piano, atau beat lembut.

  • Mood-nya mirip karya Hindia, Kunto Aji, atau Pamungkas versi akustik dalam.


Lagu ini bertujuan jadi teman berpikir di malam yang sunyi, bukan semata-mata memberi motivasi kosong, tapi menyentuh luka dengan cara yang dewasa.

Kalau kamu suka, aku bisa bantu tambahkan melodi chorus atau chord gitarnya juga. Mau dilanjutkan ke situ?